Ngacir 6 Hari ke Malaysia Part 5: Genting dan Malam Terakhir di Alor


Kalau ditanya tempat wisata 'yang nggak jauh-jauh amat' dari Kuala Lumpur Apa yang paling mainstream tapi tetap ikonis, mungkin Genting Highland adalah jawaban yang paling rasional. Tanah Tinggi Genting adalah semacam puncak gunung dari salah satu pegunungan di Pahang yang ditata dengan sangat rapih sebagai tempat pariwisata. Banyak yang bilang Genting itu semacam Las Vegasnya Malaysia karena konon katanya cuma ditempat ini judi dilegalkan. Ah, lebay, ah. 

Ngacir 6 Hari ke Malaysia Hari ke 5:
Genting dan Malam terakhir di Alor

Genting...

KL Sentral lagi-lagi menjadi fasilitator turis sejati untuk berpetualang keluar KL. Pagi itu, sekitar jam 9 gue terdampar di KL Sentral bersama dengan nyokap dan kakak, memesan tiket pulang-pergi Genting. Keretanya sendiri ternyata berangkat jam 11.30 dan akan sampai di Genting jam 1 siang dan tiket pulangnya jam 5 sore. Terpaksa, kami jalan-jalan dulu di sekitar KL Sentral sampai akhirnya jam 1 siang..





Setiba di stasiun Genting, kami terdampar di tempat pembelian tiket naik gondola/kereta gantung. Ngantri nggak begitu lama, baru akhirnya kami bisa terduduk di gondolanya. Gondola yang dijadikan transportasi untuk naik ke atas memang menjadi salah satu elemen yang menarik dari Genting Highland ini. Ikonnya Genting banget, sih.  


Sebelum ke Genting atas yang konon katanya Las Vegasnya Malaysia karena ada casino disana, kami terlebih dahulu mampir ke Chin Swee. Jadi, kami berhenti di stasiun Chin Swee untuk melihat-lihat. Chin Swee sendiri adalah semacam tempat yang erat dengan budaya Buddha/Taoisme. Ada cukup banyak patung, pagoda, dan ornamen-ornamen lainnya. 

Sebelum masuk ke Casino, ada baiknya kita mencari pencerahan terlebih dahulu dengan berwisata religi ke pagoda dan juga sekitarnya. Ada beberapa patung disini, mulai dari dewa-dewaan, sampai dewi-dewian, nggak terkecuali Sun Go Kong. Ada asuk Gokong, ada asuk pat kai, ada juga asuk Sam Cong.

bukan penjual choi pan

Chin swee itu tempat yang asik buat menghirup udara segar sambil jalan-jalan religius. Mayoritas turis lagi-lagi wajah oriental. Spot foto yang oke, dan suasana yang kalem membuat Chin Swee terasa begitu tentram. Melihat dan mengunjungi pagoda dan patung-patung Budha di 4600 kaki diatas laut mungkin menjadi sensasi yang dimiliki Chin Swee tapi nggak dimiliki oleh beberapa tempat serupa di Indonesia. 

Nggak mau terlalu lama terlena di Chin Swee, kami kemudian kembali ke stasiun untuk naik gondola lagi ke Genting Sky Avenue, tempat dimana Casino tersebut berada. Gue sesungguhnya agak penasaran dengan suasana Casino, karena dulu saat di Universal Studio Singapore, ada batasan 21 tahun untuk bisa masuk ke Casinonya. Konon katanya, umur 18 tahun pun bisa masuk ke Casino di Sky Avenue Genting. Kalau di film-film China Canton jadul ala Stephen Chow, orang-orang yang menjadi dewa judi itu akan terlihat keren, kenapa? Karena cuma gosok-gosok kartu dikit, kartunya bisa berubah angka. Siapa tau d casino nanti akan ada penampakan dewa judi.

semacam renovasi

sky avenue
Setelah sampai di Sky Avenue, kami langsung mencari dimana letak Casinonya. Muter kesana kemari, akhirnya ketemu juga Casino dari Genting ini. Dengan pedenya, gue berjalan masuk ke Casino buat bertatap muka dengan dewa judi, hingga akhirnya ada petugas yang memupuskan harapa itu. Ternyata, ternyata, ternyata..... batas umur masuk sama kayak casino pada umumnya, 21 tahun. Akhirnya, bukan angka dalam kartu yang berubah, tapi raut muka gue yang berubah. HOLY...

Karena di luarnya lagi di renovasi (mungkin), Sky Avenue saat itu seperti mall tanpa pintu keluar. Serius, saat tiba disitu gue kesana kemari nyari cara buat keluar, tapi nggak ketemu-ketemu. Sampai kurang lebih jam setengah 5 di Sky Avenue, kami kembali ke stasiun semula untuk kembali ke KL. Begitulah perjalanan kami di Genting. Tentram di Chin Swee, gagal bertemu dewa judi di Sky Avenue. Sampai di KL, seperti beberapa hari sebelumnya, kami ngalor..

Malam terakhir di Alor...

 
Buat beberapa orang, Alor memiliki esensinya sendiri. Entah dari budaya, atau hiruk pikuk night-lifenya yang dewasa tapi kalem. Sama seperti beberapa orang, gue juga merasakan esensi yang menyenangkan di Alor. Suasananya, ramainya, pelayan-pelayan yang berburu dengan segala macam bahasa, sampai hal-hal lain membuat Alor entah mengapa terasa cukup spesial. Padahal, kalau diperhatikan lagi, Alor itu hanya semacam jalan panjang yang penuh dengan restoran yang terasa begitu hidup di malam hari. Tapi atmosfirnya, membuat Alor jauh lebih menyenangkan bagi beberapa orang.

Esensi atmosfir 'dewasa tapi kalem' baru kerasa kalau kita makan di meja bagian luar. Sambil nunggu pesanan, sambil ngeliat turis lalu lalang dengan bahasa cantonese yang mendominasi. Gue sendiri sempat bertanya-tanya, kalau lagi makan di meja luar, terus tiba-tiba ujan gimana?  Apa penjual-penjual di Alor ini pake pawang hujan atau semacamnya? Hmmm. Selain suara pelayan yang berlomba-lomba menawarkan menu dari restoran masing-masing, alunan lagu dari pengamen juga terkadang menghiasi waktu makan pengunjung Alor. Nggak banyak yang gue ingat lagu apa aja yang pernah gue dengar, tapi satu lagu yang gue ingat adalah lagu knockin' on heavens door, salah satu soundtrack film Windstruck. Lumayan, sambil nyomot kerang, sambil mendengarkan lantunan yang mententramkan.

Emm.. ngomong-ngomong, sebelum menikmati malam terakhir di Alor, gue sempat mampir ke salah satu toko di Mall Sungei Wang. Iseng-iseng ngeliat kedalam toko yang namanya 'Jefferson'. Ya, sebagai seorang Jefferson, gue pasti akan tertarik ketika melihat toko baju yang namanya Jefferson. Iseng-iseng masuk, keluarnya bawa barang belanjaan..

Post a Comment

1 Comments

  1. You’ll by 점보카지노 no means be tired of great games like Lightning Link, Dragon Link, Dancing Drums, Buffalo Gold and The Vault. There is also be|can be} a smoke free slot space for non-smoking visitors who prefer to play in an ultra-fresh surroundings. Our entire choice of slots is equipped with leading edge technology to maintain you constantly entertained 24/7. Created for gamers who take their play to the next degree, the High Limit Room provides slots and video poker machines from $1-$100. Hollywood Casino on the Meadows takes bets as much as} $375 per spin.

    ReplyDelete